Notification

×

Iklan

Iklan

Tag Terpopuler

Kapolda Jatim Dorong Brimob Tingkatkan Peran dalam Implementasi Asta Cita

Minggu, November 17, 2024 | November 17, 2024 WIB | 0 Views Last Updated 2024-11-16T19:48:37Z

 

Foto istimewa Kapolda Jatim, Irjen Pol Imam Sugianto

Surabaya – Dalam rangka memperingati HUT ke-79 Korps Brimob Polri, Polda Jawa Timur menggelar acara tasyakuran bertema "Brimob Presisi Menuju Indonesia Maju" di Gedung Mahameru, Mapolda Jatim, Kamis (14/11/2024). Acara ini dihadiri oleh Kapolda Jatim, Irjen Pol Imam Sugianto, beserta jajaran kepolisian termasuk Waka Polda Jatim, Brigjen Pol Pasma Royce.

Dalam sambutannya, Kapolda Jatim menegaskan pentingnya peran Brimob dalam mendukung berbagai agenda nasional, termasuk program Asta Cita yang diusung oleh Presiden RI Prabowo Subianto. “Selamat HUT ke-79 untuk Korps Brimob. Semoga tetap menjadi kebanggaan Polri dan masyarakat. Brimob memiliki tanggung jawab besar dalam mewujudkan stabilitas dan kemajuan,” ujarnya.

Perjuangan dan Dedikasi Brimob

Kapolda menyebutkan bahwa peringatan ini adalah momen untuk merefleksikan perjuangan panjang Brimob sejak masa kemerdekaan hingga era modern. Irjen Imam mengingatkan bahwa sejarah Brimob telah tertoreh dalam tinta emas perjuangan bangsa. “Dari masa revolusi hingga penanganan ancaman terorisme, Brimob selalu hadir di garis depan dengan keberanian dan profesionalisme,” katanya.

Lima Fokus Strategis

Kapolda Jatim menegaskan lima fokus utama yang perlu dipegang teguh oleh jajaran Brimob dalam mendukung Asta Cita:

1. Ketahanan Pangan: Brimob diinstruksikan berkontribusi dalam mendukung ketahanan pangan melalui program penanaman komoditas strategis.

2. Pemberantasan Kasus Kejahatan Prioritas: Dukungan Brimob dalam memberantas kasus kejahatan berisiko tinggi menjadi fokus utama, terutama melalui kerja sama lintas sektor.

3. Kesiapsiagaan Bencana Alam: Brimob harus siap merespons bencana secara cepat guna memastikan kehadiran negara di saat krisis.

4. Antisipasi Terorisme: Bekerja sama dengan Densus 88 Antiteror, Brimob diminta mengantisipasi ancaman teror, khususnya yang terkait isu global seperti konflik Palestina-Israel.

5. Penanggulangan Konflik Sosial: Penanganan konflik sosial harus dilakukan secara proporsional, legal, dan akuntabel sesuai prosedur yang berlaku.

“Lima poin ini menjadi pedoman Brimob dalam menjaga stabilitas dan keamanan di Jatim. Profesionalisme dan presisi adalah kunci untuk melindungi kepentingan nasional dan masyarakat,” kata Irjen Imam.

Komitmen Brimob Menuju Masa Depan

Waka Polda Jatim, Brigjen Pol Pasma Royce, juga menyampaikan bahwa soliditas dan kesiapsiagaan Brimob dalam menghadapi berbagai ancaman sangat vital. Menurutnya, Brimob harus terus mempertahankan semangat juang yang tinggi untuk melindungi ketertiban masyarakat.

Dengan semangat peringatan HUT ini, Brimob Polda Jatim diharapkan semakin kokoh dalam menjalankan tugasnya, berkontribusi aktif dalam mewujudkan Indonesia Emas 2045, dan menjadi pelindung masyarakat di era yang penuh tantangan.

Laporan: Fuji lestari 


×
Berita Terbaru Update