Kompas.com//Cirebon/ Sergap7 Praktek kecurangan dalam pekerjaan proyek senderan yang ada di Desa sambemg kec.gunungjati Cirebon yang di lakukan oleh oknum pelaksaana berinisial R. ini jelas tidak mematuhi kewajiban, mematuhi undang undang keterbukaan informasi publik (KIP).sehingga proyek tersebut terkesan sebagai proyek siluman yang tidak memiliki identitas pekerjaan yang tidak di ketahui sumber anggaran yang di alokasikan pada proyek tersebut.27.9 .2025
Media sergap 7 mencoba menggali informasi kepada pelaksana yang berinisial R untuk mempertanyakan tentang tidak adanya pagu proyek melalui via telepon namun jawaban dari pihak pelaksana katanya sedang di buat, suatu kejanggalan mendengar jawaban dari pihak pelaksana tersebut sementara kerjaann suda sampai 30 presen ,melihat dari hal tersebut jelas oknum pelaksana mengabaikan dan bertentangan dengan undang undang Nomer 14 tahun 2008..tentang keterbukaan informasi publik.
LSM penjara kab Cirebon angkat bicara menyikapi hasil temuan proyek tersebut terkait adanya kejanggalan yang terlihat langsung di lokasi proyek tersebut di antaranya
1.tentang tidak ada pagu proyek
2. kualitas kerjaan yang tidak maksimal.( adukan kurang semen)
3. penggalian tidak maksimal /dangkal.
Menyikapi hal itu jelas proyek terkesan asal jadi karena tidak sesuai dengan speksipikasi teknis yang telah di tentukan.dan di duga jadi ajang korupsi , sehingga pekerjaan tidak sesuai RAB .serta tidak memiliki kualitas berdasarkan keterangan dari pihak mandor proyek,, bahwa kerjaan tersebut di kerjakan dengan panjang 100 meter dengan tinggi 75 cm. namun dalam pengukuran hanya 70 cm. yang menjadi pertanyaan ?... tidak ada pondasi atau penggalian , sehingga kerjaan tersebut sangat di ragukan kualitas nya .di saat ada arus air.dan di duga tidak ada pengawasan konsultan .
Konsultan yang ditujuk dari sala satu CV punya kewajiban memantau dan mengawasi mulai dari segi matrial hingga pelaksanaann kerja supaya dalam realisasi kerjaan tersebut memiliki kualitas namun melihat hasil kerjaan proyek senderan ini yang terkesan asal jadi di duga pihak konsultan masuk angin(lemah dalam pengawasan).
penulis tim
